Saat ini banyak sekali orang-orang yang hobi gowes, mulai dari anak-anak, remaja hingga para orang tua, manfaat dari gowes sangat banyak sekali untuk kesehatan dan jika anda ikut komunitas gowes juga akan sangat berguna untuk menambah pengalaman dan banyak teman.
Satu hal yang sering diremehkan para goweser untuk mencapai gowes yang nyaman dan benar, yakni setelan ketinggian sadel, hal satu ini sangat menentukan optimalnya bersepeda, efeknya sangat terasa ketika kita melakukan perjalanan bersepeda dengan jarak tempuh menengah maupun jauh, energi yang keluar sangat banyak saat melewati medan yang menanjak (climb), apalagi ketika kita tidak mendapatkan kayuhan optimal akibat setelan sadel atau seatpost yang juga kurang pas.
Baca juga : Tips Bersepeda Agar Tidak Cepat Lelah
Berikut ini akan saya ulas sedikit tips setelan ketinggian sadel atau seatpost.
Sebelum menghadapi trek tanjakan usahakan ketinggian sadel pada posisi maksimum kayuhan anda.
- Gunakan meteran untuk mengukur panjang kaki goweser dengan tujuan agar memperoleh hasil yang akurat, tarik meteran dari telapak kaki hingga pangkal kaki.
- Ukur selisish antara Pedal (Crank) dengan panjang kaki, misalkan panjang kaki 75cm dan panjang pedal 25cm sehingga kita dapatkan 50cm.
- Jika sudah memproleh ketinggian sadel maka langkah selanjutnya tarik keatas meteran dari poros BB (Buttom Bracket) hingga sadel, dan sesuaikan ketinggian sadel hingga 50cm. Ukuran tersebut merupakan titik maksimum ketika kaki kita mengayuh sepeda.
- Kurangi ketinggian saetpost jika terasa kurang nyaman, posisi kaki haruslah hampir lurus ketika anda naik diatas sadel dan telapak kaki dipedal arah pedal 180 derajat.
- Perhatikan pula jenis sadel yang digunakan, sebaiknya gunakan sadel yang nyaman bagi anda jika perjalanan jarak jauh.
Tujuan dibagikannya tips setelan sadel ini agar energi dan tenaga Goweser ketika menganyuh sepeda tidak terbuang percuma dan mudah lelah. Tetap semangat dan semoga tips ini bermanfaat!
EmoticonEmoticon